Kita perlu mengingat bahwa timeout waktu sangat penting untuk mencari keseimbangan antara karir dan kehidupan pribadi yang lebih baik.
lintang atau kamu malas atau menurunkan produktivitas, melainkan akan membantu kamu bekerja dengan lebih efektif dan terinspirasi. Apakah batasan dalam hubungan pekerjaan yang perlu kamu terapkan? Untuk tahu lebih lanjut, silakan lihat informasi lengkapnya di artikel di bawah ini, Bela!
1. Pikirkan tentang kemampuan dan keterbatasan pribadi
Sebelum menetapkan dan menyampaikan harapan dan keinginan dalam hubungan kerja, kamu harus mengetahui batasanmu terlebih dahulu. Batasan ini bersumber dari prinsip-prinsip yang dipegang dan hal-hal yang menjadi tugas pokok dalam kehidupanmu.
Menurut Career Contessa, beberapa langkah penting untuk mengenal kemampuan dan kebutuhan Anda meliputi:
- Mengenali batasan fisik dan mental yang ada pada diri kamu
- Memahami dan menerima emosi yang sedang dialami
- Mengizinkan diri sendiri untuk menetapkan batasan semata-mata untuk diri sendiri
- Mengasosiasi dengan lingkungan sekitarmu
Susunlah struktur yang terjelas
Struktur di tempat kerja sangatlah penting, baik dari segi organisasi maupun individu. Bagi kamu yang berada di posisi manajerial, buatlahlah struktur kerja jelas untuk mendefinisikan tugas dan tanggung jawab setiap tim dan anggotanya.
Pada masa mendatang.
3. Berikan batasan-batasan kepada rekan kerja dan atasan Anda
Setelah menentukan batasan-batasan dalam hubungan kerja, selesaikanlah dan beritahu rekan kerja serta atasanmu. Ini bisa dilakukan dengan cara yang sangat sederhana, seperti menginformasikan kepada rekan kerja bahwa kamu tidak bisa menjawab telepon di luar jam kerja (contohnya di malam hari), atau menyampaikan kapan waktu yang lebih tepat untuk menghubungi kamu.
4. Jaga aturan profesional dalam hubungan kerja
Mungkin Anda termasuk orang yang mudah bersosialisasi sehingga dapat membangun persahabatan di tempat kerja. Namun, pastikan hubungan dekat tersebut tidak mengganggu batasan yang sudah Anda tetapkan. Meskipun sudah berteman dekat, tetapi hubungan profesional di tempat kerja tetap harus dijaga, dan batasan dalam hubungan kerja tersebut tetap perlu diterapkan.
5. Berikan tanggung jawab kepada orang lain jika diperlukan
Mendelegasikan tugas biasanya menjadi lebih mudah jika kamu berada di posisi yang lebih senior. Namun, saat belum mencapai posisi tersebut, kamu tetap bisa menempatkan rekan kerja di atasanmu untuk mengurus pekerjaan yang terasa tidak mampu kamu selesaikan.
Perlu diketahui bahwa jika kamu memasukkan tugas kepada orang lain, mereka yang akan menerima pujian dan penghargaan atas hasil kerja sama tersebut. Jadi, jangan selalu menolak kesempatan yang datang, ya.
6. Berani berkata tidak
Dan berani menyatakan “tidak” adalah salah satunya cara yang penting untuk menetapkan perbatasan dalam keaktifan profesional. Meski, hal ini memang tidak selalu mudah untuk diterapkan.
Berikutnya, coba jelaskan situasi yang kamu hadapi saat ini dan jelaskan alasannya mengapa kamu tidak bisa menerima tugas tersebut.
Misalnya, kamu bisa mengatakan
7. Nikmati hak cuti
Gunakan hak cuti yang diberikan oleh perusahaan. Ingat, tidak perlu ragu atau merasa sungkan untuk mengambil cuti karena itu adalah hak pegawai. Cuti memberi kesempatan untuk beristirahat dari rutinitas kerja yang melelahkan.
Pastikan juga untuk memberi tahu bahwa selama cuti, kamu tidak dapat diganggu. Dengan cara ini, kamu dapat menetapkan batasan yang jelas dengan rekan kerja.
8. Ambil waktu untuk pertimbangkan jawaban
Salah satu cara menetapkan batasan dalam hubungan kerja adalah dengan memberi jeda sebelum merespon permintaan untuk melakukan suatu pekerjaan. Langkah ini membantu kamu menghindari kebiasaan selalu menyetujui setiap permintaan yang diberikan.
Teknik ini memberikan kesempatan untuk mengevaluasi situasi supaya potensi konflik dapat dikecilkan. Kamu bisa mencoba merespons dengan pernyataan seperti:
9. Manfaatkan teknologi
Coba manfaatkan teknologi untuk membantu kamu menetapkan batasan dalam hubungan kerja. Misalnya, kamu bisa mengatur status “sedang fokus” di Slack atau menggunakan Google Calendar untuk menjadwalkan jam kerja. Dengan menggunakan cara tersebut, rekan kerja dan atasan akan lebih tahu tentang jadwal pekerjaanmu setiap harinya.
Jika kamu memiliki informasi lain yang berguna, silakan tuliskan di kotak komentar!
5 Cara Mengatasi Masalah di Tempat Kerja dalam Office Romantis
Cara Resign yang Benar untuk Menghindari Konflik dengan Atasan
Ini Akibatnya Jika Kamu Punya Skandal di Kantor